When U.S. Marine Logan Thibault finds a photograph of a smiling young woman half-buried in the dirt during his third tour of duty in Iraq, his first instinct is to toss it aside. Instead, he brings it back to the base for someone to claim, but when no one does, he finds himself always carrying the photo in his pocket. Soon Thibault experiences a sudden streak of luck—winning poker games and e…
DESCRIPTION "Menyongsong masa depan bersama, dalam untung dan malang, dalam suka dan duka..." Setia, Saling Percaya Tahun-tahun bahagia baru saja berlalu. Di rumah kecil yang baru, keluarga muda Almanzo-Laura harus menyongsong masa depan yang penuh tantangan. Melalui goresan pengalaman yang penuh duka, dalam empat tahun pertama, Laura kini tahu bahwa kecintaan Almanzo pada tanah garapanny…
Petualangan Laura berlanjut. Setelah Rimba Besar telah penuh sesak. Pa menjual rumah kecil mereka di sana dan membuat sebuah gerobak beratap kain terpal, Dari daerah Wisconsin, mereka berkelana menembus lowa dan Missouri, masuk ke suatu wilayah Indian, di negara bagian Kansas. Di sini, Pa membangun sebuah rumah kecil di tengah padang rumput. Memulai hidup baru di wilayah asing dengan beratapkan…
DESCRIPTION "Ia mengamati setiap kejadian dengan mendetail, mengunjungi orang serta tempat-tempat..." Tajam, Terbuka Laura tetaplah laura. Ia berkelana semenjak masih kanak-kanak dan tetap berkelana meski sudah memasuki usia senja. Ia telah bepergian menggunakan gerobak kuda, kereta api, dan mobil, baik sendirian, bersama orang tua dan kakak-adiknya, dengan suaminya, maupun beserta putriny…
Semakin jauh ke barat. Itulah cita-cita Pa dan Laura. Derap pembangunan di daerah Barat membuka peluang bagi mereka untuk melanjutkan petualangan. Namun, Ma yang ingin agar anak-anaknya bersekolah kembali merasa bahwa kini sudah waktunya bagi mereka untuk menetap. Di wilayah baru, di Dakota Selatan, di tengah pembangunan jalur rel kerena api dan di pinggiran Danau Perak, keluarga ini mulai menc…
Kelompok kecil rumah-rumah para pemukim yang dilanda musim dingin yang buruk dan panjang tahun 1880-1881 itu, kini telah menjadi sebuah kota yang tumbuh pesat. Di sana diadakan perayaan Hari Kemerdekaan Empat Juli, dan laura sudah pergi juga untuk menghadiri suatu malamsosial. Nellie Oleson yang pengiri itu telah pindah juga dari daerah tepi Sungai Plum dan muncul di sana. Dia semakin men…
Sementara Laura berkelana di daerah Barat. Almazo yang kelak menjadi suami Laura, tumbuh besar di suatu daerah pertanian besar di Malone, negara bagian New York. Hari-harinya dipenuhi dengan berbagai kegiatan melatih anak sapi, mencukur biri-biri, menggebuk gandum sampai mengangkut kayu. Almanzo kecil belum dapat membuat keputusan sendiri ketika ia ditanya oleh ayahnya apakah ia mau bekerja di …
“Badai tidak bisa mengalahkan kita. Kita tidak akan bertekuk lutut.” Teguh, Pantang Menyerah Tidakpernah mereka mengalami musim dingin seperti ini. Badai salju berhari-hari, hawa dingin yang menusuk, dan persediaan makanan yang menipis. Keluarga Ingalls terpaksa pindah ke bangunan mereka di kota. Bersama warga lain, merekabertarung melawan musin dingin dan badai. Ketika kereta api yan…
Berdiri di depan kelas, mengajar anak-anak, sebenarnya menakutkan Laura. Namun, pengalaman pertamanya mengajar yang tidak menyenangkan berubah mengasyikkan. Segala sesuatu kini menjadi indah bagi Laura dan keluarga Ingalls, terutama berkat kemajuan Mary di sekolah.